The Noob's Profile

My photo
Random rant, Random reviews, Random story... You can found all random things on here :)

Thursday 22 May 2014

Suara Minor: Konser Miku di Jakarta

Ah, gue akhirnya bisa juga nulis beginian setelah berapa hari gerah juga denger orang Indonesia berantem hanya karena harus pergi atau gak ke konsernya Miku.

Seperti yang gue tulis di atas, some minor thoughts, dan gue berpikir hanya gue yang memiliki pemikiran kayak gini. Males aja kalo hanya karena gue nulis begini terus diserang orang hanya karena gue menyuarakan suara minor (hello, sudah saatnya pemikiran orang Indonesia terbuka dengan suara-suara minor, jangan mayor mulu yang didengerin padahal belom tentu bener/bagus).

Let's see, gue sebetulnya penggila Miku, dan gue emang pengen banget nonton, tapi sayang karena gue ada acara keluarga, gue jadi gak bisa nonton konsernya ( 29 ke Bandung pagi-pagi, gak mungkin 28 malem gue nonton kalo gak mau dibacok sama ortu). At least, gue masih mau menghargai dengan beli beberapa barang merchandisenya (udah nitip sama temen buat beliin beberapa barang kayak kaos).

Okay, mari kita mulai.

Point 1: Harga
I think this is the biggest problem, right? Orang rata-rata males nonton, karena harga tiket konsernya mahal. 350k for Bronze dan 700k for Silver (btw, 2-2nya berdiri loh). Yah, gue sendiri gak terlalu masalah sih, tapi apa yang lain juga gak masalahin? Masalahnya, Hatsune Miku itu rata-rata penggemarnya adalah otaku seumuran mahasiswa dan pelajar, jarang banget gue liat ada orang kantoran penggila Miku. Dan rata-rata pelajar dan mahasiswa itu masih bergantung pada orang tua untuk masalah pengeluaran. Okay, some of you pasti bilang, "Kenapa mereka gak save uang lebih aja, jadinya mereka bisa nonton," ? Hidup gak segampang itu, fellas. Ada yang namanya pengeluaran gak terduga pasti, dan gak semua juga bisa ngandelin uang sakunya buat nonton. Lagipula, agak kurang masuk akal aja harga kepatok segitu buat nonton konser Miku. I mean, fans Miku gak sebanyak fans band metal di Indonesia. Ngerti kan maksudnya?
Kalo boleh saran sih, kenapa gak ngadain konsernya pas barengan sama AFA, which kita tau sendiri AFA itu event untuk penggila anime dan semua hal berbau Jejepangan tergede di Indonesia. Dan, orang juga gak akan rugi-rugi banget nonton AFA dengan konser Hatsune Miku

Point 2: Streaming Youtube
Buat gue sih gak masalah, toh gue yakin orang luar juga pasti akan mau nonton konser Miku tanpa harus jauh-jauh dateng ke Indo, ya kan? Kenapa juga dipermasalahin? Kalau orang memang niat buat dateng ke acaranya, ya gak akan sepi seharusnya. Tapi entah kenapa banyak banget yang sepertinya takut kalau ada streaming di Youtube, Indonesia dianggap tidak menghargai Miku dan Crypton. Kita tahu orang Indonesia sangat menginginkan konser Miku, tapi kembali lagi ke permasalahan di atas: gak semua orang sanggup alias capable untuk melakukannya (nonton secara live)

Point 3: Promosi (yang agak telat)
Beberapa hari yang lalu, mulai nongol promo dari Sevel, beli 1 gratis 1 tiket (kalo gak salah). Menurut gue ini agak telat sih, kenapa baru dilakukan promo sekarang, padahal acaranya tinggal seminggu lagi? Agak mubazir kayaknya. Dan yang gue denger gak semua Sevel melakukan event ini. Some people want this comes out earlier...

Point 4: Konser pertama dan terakhir?
Yah mari kita lihat beberapa tahun ke depan soal ini. Kalaupun memang menjadi yang terakhir, ya mau gimana lagi, buatlah ini memang menjadi yang pertama dan terakhir serta terbaik yang pernah ada.

Keimpulannya:
I do respect all the things that Crypton do so we can have Miku's concert in here. Tapi gue merasa Indonesia belum siap buat hal-hal seperti ini. Mungkin some people anggap Miku itu menyamai Taylor Swift, Metalica dan berbagai hal lainnya. And so does in other country. Tapi gue rasa belom bisa disamakan kayak begitu, karena orang-orang lain disini belom mengenal Miku seperti Miku dikenal di negara asalnya atau di negara lain. There some gap or hole that make our country different from others in this case...

That's all from me, and remember, this is only a minor thought...

No comments:

Post a Comment