The Noob's Profile

My photo
Random rant, Random reviews, Random story... You can found all random things on here :)

Friday 29 January 2016

Sekedar Coretan Part 8: 10k Readers!!!

Hello, post sore ini bertujuan untuk mengatakan sesuatu pada kalian, fellas!!

Thank you for 10k readers!!!

Walopun butuh waktu 7 tahun (yep, you read it right) untuk mencapai 10k readers, tapi buat saya gak masalah karena saya menikmati kegiatan ini dan saya berjanji ke depannya akan jadi blogger yang gak hanya random tapi memberikan informasi yang baik buat kalian

Thanks a lot for everyone who read this "random" thingy blog!! Hope you can enjoy all my post, will keep updating the blog with something useful hehe...

THANK YOU!!!!

*Bow down*

7 years and not gonna stop...

- Hikari Kazama // Reinscape -

Wednesday 27 January 2016

EVO 2016 Lineup (And A Little Surprise)

So, i will write this post in English since i'm gonna talking about Evolution 2016 line up that already announced this morning on my time zone (it's 19.00 PST, i think it's 9.00 or 10.00 in the morning in my time zone). I'm sorry if my English was not good enough, hehe...

Here it is your games for EVO 2016...

1. Street Fighter V
2. Super Smash Bros Melee
3. Super Smash Bros for Wii U
4. Guilty Gear Revelator
5. Mortal Kombat X
6. Pokken (Hey, new game!)
7. Killer Instinct

I thought at first they will stopped at seven when they then announced that Marvel will be played again in main event (yeah, of course... People will burn, kill and slay them so bad if Marvel was not the part of main event in EVO 2016)

8. Marvel VS Capcom 3

Is it stopped? Firstly, i think that too, but then Markman showed up on studio and told Mr. Wizard that he need Tekken 7 FR included in the list. He later challenged Mr. Wizard on Tekken 7 game, said that if he (Markman) win the game, Mr. Wizard will include Tekken 7 FR to the main event list. Mr. Wizard was just like, "I don't have any character to play in this game!! (He use Nina, FYI),". Markman was like, "I don't care, i will use King and beat you so Tekken will in the main event," . When I watch that, i was laughing really hard. I mean, how you can play the game, juggling and doing combos while talking (i know everything was scripted, but it's fun to see how they playing the game). Finally, Mr. Wizard was losing the game and he complained that his character was not in the game, make Markman take his cellphone, saying that there are something that Mr. Wizard have to know from Harada. The message was, "Joey (i don't know is this right name or not, i think it's MR. Wizard's real name?), you are free now. I have something for you in the game. Press the button, square, square, triangle,"

You know what happen next when Markman actually does that?

This...



OMG...

OH. MY. GOD.

She's comeback, i don't know what to say when watched it. I was like ," OMG HARADAAAA," all the time until the trailer ended.

Yap, you watched it right...

Nina Williams make her comeback as second character revealed for Tekken 7 Fated Retribution...

And that makes the full list games of the main events as Tekken 7 Fated Retribution joined as the 9th games in EVO 2016

How is it fellas? Like the line up? I know maybe some of you still asking why there are no Ultra (SF IV Ultra) in the list or why there are two Smash Bros, but the list already announced..

Btw, i heard so many veteran players will playing for Tekken 7 and Pokken at this event, really can't wait for them (Justin Wong already said he want to use Akuma in Tekken 7 FR as we know that Akuma already announced late December last year. Sonic Fox (MK X player and also Champion of MK X EVO 2015) said that he want to compete on Pokken and possibly Tekken 7 FR), so i think it will be very interesting to see many players going to try out both games...

Well, that's it for now, i hope you enjoy my post...



Read more info at:
Avoiding the Puddle
Shoryuken.com

Tuesday 26 January 2016

Petak Umpet Minako: Saat Bahaya Memperlihatkan Yang Sebenarnya

"Tidak ada orang yang peduli nyawa orang lain ketika nyawanya sendiri berada di ujung tanduk!"
Kaisar  
Baron, seorang tipikal pekerja kantoran harus terpaksa menikmati pekerjaannya di kantor ketika hari reuni dengan teman-teman SMAnya tiba. Malam yang seharusnya menyenangkan itu berubah ketika Gaby, pacarnya mengatakan kalau mereka akan pergi ke gedung sekolah mereka yang sudah ditutup karena acara reuni mereka di restoran sudah selesai untuk kembali melanjutkannya. Saat berangkat menuju ke sekolah mereka, Baron mendapat SMS dari Gaby yang menyinggung soal sebuah "upacara" yang akan teman-temannya lakukan di sekolah itu, tanpa menyadari bahwa SMS itu akan menjadi SMS terakhir Gaby malam itu. Pemuda itu akhirnya memasuki halaman sekolahnya tanpa tahu apa yang sebenarnya ia akan hadapi di dalam sana...

Again, akhirnya setelah sekian lama saya ngereview juga novel horror lain dan pilihan saya jatuh ke Petak Umpet Minako... Ini novel legend, booming di Kaskus dan baru lanjut ke dalam bentuk novel. Dulu gue sempet baca 2 bab pertama (Baron dan Kegilaan) tapi ya abis itu gak pernah baca lagi karena emang belom punya bukunya. Dan akhirnya, kemaren pas hari Sabtu, beli juga gue bukunya... (Mungkin yang tau twitter gue pernah liat gue ngetweet lagi baca bukunya sambil berdiri 1.5 jam di Gramedia Mall Bali Galeria dua hari sebelumnya (dan langsung galau karena sesuatu dalam novelnya))

"Tidak ada yang bisa selamat jika sendirian malam ini!"
Baron
Jujur, gue seneng cerita horror sih dari dulu apalagi yang berbau misteri atau pembunuhan atau apalag, gue kurang demen sama hantu-hantu. Buat gue novel ini jalan ceritanya cukup seru, di awal lu udah dibikin deg-degan dengan penggambaran detail dari kekosongan dan kejanggalan yang terjadi. Gue sempet baca beberapa review soal novel ini sebelum beli yang bilang pas di bagian tengah-tengah (Bab 7 tepatnya) itu ngebosenin, gue agak kurang setuju sih sama pendapat ini. Menurut gue di bab 7 itu, tensi ceritanya agak turun, emang bener tensinya turun tapi menurut gue itu mendingan daripada dihajar terus... Setidaknya readers dikasi kesempatan buat "ambil napas" sebelum dihajar dengan ketegangan lagi di bab berikutnya (bab 9 tepatnya kalo ini). But abis itu sih, clear, gak ada masalah... Tensi ceritanya naik terus dan cuma turun di bab 7 dan 8, sisanya sampe akhir tetap dijaga tegang (bahkan di epilog pun tetep tegang jadinya). Oh ya, gue juga gak nyangka endingnya (dan beberapa bagian di bab-bab terakhir) ternyata plot twist abis... (ya kalo mo tahu plot twistnya kayak apa, jawabannya agak uh something, itu aja)

Satu yang agak bikin bingung sih, inkonsistensi... Soalnya ada beberapa data di bagian awal bab yang beda dengan apa yang terjadi di bab belakangnya, terutama ketika bagian Baron diinterogasi oleh polisi di akhir cerita... Entah gue yang salah ngitung atau gue salah baca atau gue yang lagi mabok, gue merasa ada beberapa yang jumlahnya beda di keterangan di sana dengan yang udah dibaca sepanjang cerita. Ya ngertilah ya...

"Aku percaya pada keputusanmu, apa pun itu. Dan... Kalau hal yang terburuk terjadi, seandainya... Seandainya saja aku tertangkap dan berubah... Aku ingin kau yang membunuhku,"
 Kaisar
 One thing yang bisa dijadikan pelajaran di novel ini, dan mengutip juga kata-kata dari bossnya Baron di ending:

"Semua orang akan menunjukkan sisi asli diri mereka jika berhadapan dengan tekanan dan ketakutan,"

It's true... Bahkan untuk kasus dalam novel ini, elu bisa saling bunuh kalau berada dalam keadaan terdesak macem gini. Pernah nyadar kalau pertemanan itu kadang penuh manipulasi dan tipu muslihat? Di novel ini, hal-hal semacem itu bakalan keliatan jelas karena mereka sedang "bermain" dengan menggunakan nyawa mereka sendiri. Siapa sangka temen yang tadinya baik-baik dan menyelematkan ternyata menjerumuskan di akhir? Siapa sangka juga kalau orang yang tadinya dikasihani ternyata menyimpan dendam lama? Tidak ada yang tahu, hanya tekanan yang bisa membuka itu semua.

"Kurasa karena... Berusaha mewujudkan impian itu adalah hal yang wajar. Semua orang pasti memiliki impian atau targetnya sendiri, tapi sedikit sekali yang benar-benar berusaha mencapai dan akhirnya mewujudkannya. Orang yang jujur, dan tidak malu mengejar impiannya sekuat tenaga biasanya tidak memiliki rahasia dalam hidupnya,"
Baron
Terakhir, i heard novel ini udah dalam tahap pembuatan filmnya (dan salah satu karakternya diperankan sama salah satu anggota favorit gue di JKT48 yang sudah lulus 2015 kemarin, Novinta), so i really looking forward for this movie... Still curious about who's gonna playing as my favourite character in this novel (you can guess it really easy, the keywords is "King" and "football"). Menurut berita sih rilis Mei tahun ini, jadi ya kita nantikan saja bagaimana hasilnya...

Ya berharap sih semoga scene kematiannya Kaisar dibikin bagus dan feelsnya dapet kayak di novel...

Know your friend, know your enemy... Sometimes, your friend can be your enemy in disguise and sometimes, your enemy can also be your friend...

Lost Time Memories: Ekskul Teater (Elementary School Days)

Oh, hello... Nice to meet you... It's already at the end of January but Bali still raining hard from one week ago... Hopefully you all stay healthy and safe wherever you are :)

Kalo kemaren ada yang baca post saya... Dan bertanya-tanya soal project Stargaze, tenang aja yeh, projectnya masih jalan kok tapi masih stuck di chapter 9 (4 chapter lagi kelar), sisanya tinggal kelarin Afterlife dan Papercut... Storynya cheesy kok, terlalu cheesy malah sampe kadang saya takut kalo keliatan alay ato gimana, semoga saja tidak...

So... Let me tell you a little story... About a lost time memories when i was in 5th grade of elementary school...

Jadi pas kelas 5 itu, gue memutuskan untuk nyoba yang baru di ekskul sekolah gue. Sekedar informasi (yang gak penting), gue kelas 1 dan 2 aktif di ekskul gambar (walopun ancur sih, tapi ya udahlah terpaksa), kelas 3 dan 4 gue aktif di ekskul ansamble (dari ekskul inilah gue belajar main biola, karena buat gue saat itu, biola itu keren... Ya gue tau sih kedengeran aneh...). Intinya gue bosen dengan ekskul gue selama 4 tahun itu dan pengen nyoba sesuatu yang laen dan baru. Jaman itu gue belom kayak sekarang yang sekalinya comfy ya udah gak akan kemana-mana lagi. Kagak, jaman dulu gue gampang bosenan orangnya, dan akhirnya pilihan gue jatuh pada satu ekskul baru yang baru aja dibentuk oleh salah satu guru agama gue, Pak Teguh (halo Pak, apa kabar? Hahahaha... Seneng banget dulu sama guru satu ini, gaul dan hobi bercanda soalnya walopun kalo marah sangarnya minta ampun). You already read it at the title my friend, It's ekskul teater... I repeat, Ekskul Seni Peran... 

(Mungkin kalo saat itu gue udah seneng sama Tekken, mungkin gue udah masuk ke ekskul Taekwondo kayak MCK kali ya?)

Seni peran... 

Agak remeh kali ya kedengerannya, belajar soal akting dll... Tapi seru sih waktu pas itu menurut gue... Here, i will tell you about something... That gue pernah nangis karena dibentak pas ekskul teater... Gak, bukan karena nangis beneran, tapi gue diharuskan untuk akting nangis dan rata-rata aktor atau aktris bilang akting nangis itu susah dan tricky... Tapi gue beneran nangis dan sampe keluar air mata...

Jadi begini ceritanya... 
Waktu itu ekskul baru berjalan sekitar sebulan kalo gak salah dan Pak Teguh ini kayak pengen test kita untuk cara memainkan peran dalam emosi berbeda-beda, tapi waktu itu yang dipilih adalah nangis atau sedih... Akhirnya beberapa temen gue nyoba, mereka maju ke depan sendirian terus Pak Teguh bilang mereka harus bayangin event apa yang bikin mereka sedih dan mencoba menuangkannya ke perannya mereka... Hasilnya sih oke-oke, gue jiper liatnya, pada jago-jago semua. 

Sampe akhirnya gue dipanggil buat jadi bahan percobaan, jadi gue dikasih peran oleh si Pak Teguh dan gue harus memainkan peran itu. 

Waktu itu peran gue adalah peran seorang pembantu yang kerjanya gak becus sama majikannya. 

Akhirnya gue memejamkan mata gue, tenangin diri, fokus, lalu berusaha untuk tenggelemin diri gue ke perannya itu...

Lalu tiba-tiba saja...

"KAMU KERJANYA GAK BENER YA!!??"

Si Pak Teguh teriak kenceng banget tepat di depan mata gue.

Gue yang kaget langsung refleks buka mata dan lutut sama kaki gue langsung lemes begitu aja, udah bener-bener kayak orang yang baru abis buat kesalahan. Dan udah, air mata gue netes gitu aja, gue cuma bisa berlutut sambil ngomong "Ampun Pak" dan "Maaf" berkali-kali, otak sama perasaan gue udah campur aduk aja isinya. Pak Teguh masih terus memainkan perannya jadi majikan gue dan gue masih aja diem sambil berlutut minta maaf sampe akhirnya dia melunakkan perannya, pertanda peran gue juga udah selesai dan gue ditepuktanganin sama semua anak ekskul teater di satu ruangan itu... Dalam hati gue cuma bisa bilang, "Akhirnya kelar, ya Tuhan..."

Tapi itu sih serunya dunia seni peran... Gak semua peran gampang soalnya, gue pernah dapet peran jadi gadis desa sama temen-temen gue dan gue yang paling susah untuk terjun ke dalam karakternya (karena emang gue gak terlalu bisa berperan jadi anak perempuan lembut dan ya cewe banget). 

But, I'm happy karena gue bisa dapet pengalaman belajar seni peran sih... Gue jadi tau setidaknya betapa susahnya aktor ato aktris yang sering kita lihat di TV dan film dan apalah itu... Gue belom pernah dapet antagonis sih, tapi rata-rata temen gue bilang kalo gue udah cukup antagonis tanpa harus dapet peran itu XD (sial...)

Kalo ditanya misalnya ke depan dapet kesempatan kayak gini lagi ya gue maulah XD Seru kok explore karakter itu, makanya gue salut sama orang yang bisa mainin perannya dengan baik dan sesuai sama karakternya (terutama kalo karakternya itu diambil dari komik atau novel), it's not easy...

(Ya emang kedengeran agak greedy sih kalo emang kepengen terjun ke dunia seni peran yang lebih besar, but why not? Namanya pengalaman dan ambisi kan?)

Tuesday 12 January 2016

Sekedar Coretan Part 7: Fate Series

Halo, apa kabar setelah sekian lama? Saya sekarang sibuk nulis proyek baru judulnya Stargaze, cuma proyek iseng-isengan doang... Ceritanya apa? Tar aja ya, mo ngomongin yang laen dulu sekalian piknik nyari ide...

Setelah demam idol, demam cowo-cowo kolam renang, sekarang gue lagi demen sama Fate series... Anime lama, dari tahun 2004an, tapi gue baru demen sekarang (taunya sih dari dulu, tapi gak pernah nonton) gara-gara gue main game mobilenya, judulnya Fate Grand Order. Gamenya masih bahasa Jepang, belum ada update Inggrisnya, umurnya aja belom sampe 1 tahun...

Kenapa saya bisa suka? Bukan, bukan karena Emiya, bukan karena Gilgay juga... Tapi ini semua gara-gara kemaren mereka rilis servant baru dan dua servant itu datang dari legenda epic Mahabharata... Bisa tebak siapa? Yap, pasangan rival abadi Arjuna dan Karna... Sialnya mereka limited sampe chapter 5 (sekarang FGO udah sampe chapter 4, London. Masih ada 3 chapter lagi yang belum rilis yaitu NA (North America), Jerusalem dan Babylonia) rilis, dan belom tau rilisnya kapan...

Selana awal minggu Januari kemaren gue salty molo gara-gara gagal dapet mereka. Akun utama cuma dapet Tamamo no Mae sama Waver (El Melloi II). Sub gak dapet apa-apa, nasib... Mending deh kalo masih nyangkut *5 servant yang laen, ini double caster, pengen facepalm rasanya liatnya...

Delight Works emang terkenal banget generous sih sama playernya, cuma jahatnya minta ampun kalo soal roll gacha...

Sekarang saya lagi berniat untuk reroll akun lagi dan simpen semua quartz di dua akun yang ada sampe Ozymandias (Ramses II) dan Florence Nightingale nongol di FGO. Doakan semoga saya kuat menghadapi Unlimited Bait Works dari pemain-pemain lain...