Hello, we meet again... Maaf lama gak nulis haha...
Berhubung ini penghujung tahun 2015... Gue akan menutup tahun ini dengan sebuah post yang menggambarkan apa yang gue rasakan selama belakangan ini...
I will said Happy New Year 2016 (and oh yeah, Merry Christmas too) for you all. Hope you enjoy the new year, stay healthy and else...
So, until we meet again in 2016...
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------
"Abis liat foto temen lama, jadi makin mikir... Selama ini sebenernya ini bukan sih yang gue inginkan?
I feel, at first i'm excited, but...
Now, that passion, that feeling, that same feeling that make me come to this place was gone... Is this what i really want?
I'm questioned myself for many months, turn out that it will be very painful for me... To be honest, i'm not as good or great as you think..
Some of you was just like thinking, "Wow, you really lucky, you can study in other places, etc.." Really, i'm not thinking like that right now... I just think that i never ready for this...
What i'm become right now was really different... Trust me, you never seen the truth about me here... It's always be my secret...
And it's the darkest secret of me, that i think no one will ever think about it... Now, i've begin to breakdown again...
And i know, if i want to survive once again in this place, i must wake up and get that passion, get that same feeling again...
Unless, i will be always in the same place where i fell, i never will wake up or rise again... I will drowned in this place...
I've questioned myself, i've questioned my future, i've questioned everything that i've done here... That i think, i'm not suppose be here
I still don't know how it will end... I think it will never end, unless i fight it over... But it's too late...
Salah jurusan? Gue gak tau... Tapi sepertinya passion gue terhadap dunia ini terasa mati.. Gue udah gak ngerasain apa2 lagi, it's just numb..
This is what i feel, this is what i just really feel... And it’s always been the answers to all your question for all this time...
That i just lost all my passion and my feeling about this “kind” of world...
So, no more question, you already hear the answers now... I demand to fix what i can fix... What’s done is done, i can’t change the dark past that i’ve created all by myself for this 1.5 years... I’m sorry for everything i’ve done before...
I feel like everyone’s laughing at me now... Even my old schoolmates maybe doing this, that i will never “win” in this life from them... I will ended up losing myself in the progress and right now, i’m really losing myself in out of nowhere...
And i know this was very stupid... Very stupid mistake that will never happen if i never questioned myself...
Let me take a deep breath and try to wake up from this whole mess..."
The Noob's Profile

- HikariKazama (Reinscape)
- Random rant, Random reviews, Random story... You can found all random things on here :)
Thursday, 31 December 2015
Sunday, 13 December 2015
Trailer Tekken 7 Fated Retribution
Ada yang nonton trailernya sejak kemaren sore? Mungkin sebagian udah nonton dan berteriak "WHAT THE ****??" di tengah trailernya... Tenang aja, gak cuma anda kok yang teriak begitu karena saya juga...
Karena jujur, gak ada satupun yang memprediksikan kalau bakalan ada plot twist besar-besaran di dalam trailer Tekken 7 Fated Retribution ini... Yap, you hear it right, Tekken 7 will have an expansion (i think it will be on next year?). Dan jika kalian masih bertanya-tanya soal apa plot twistnya, silahkan nonton sendiri trailernya...
Saya gak akan komentar banyak (dari kemaren udah banyak komentar) karena kalian juga akan berkomentar mengenai pendapat kalian soal trailer ini, it's really f**king awesome trailer!!! "That" f**kin guy was always on the trailer since EVO and you guys (included me) never know about him...
Dan saya sepertinya menemukan teori konspirasi kenapa ada rage arts di Tekken 7 dari video ini
Jadi kalian suka dengan plot twist yang dibuat Namco? Yay or Nay?
Karena jujur, gak ada satupun yang memprediksikan kalau bakalan ada plot twist besar-besaran di dalam trailer Tekken 7 Fated Retribution ini... Yap, you hear it right, Tekken 7 will have an expansion (i think it will be on next year?). Dan jika kalian masih bertanya-tanya soal apa plot twistnya, silahkan nonton sendiri trailernya...
Saya gak akan komentar banyak (dari kemaren udah banyak komentar) karena kalian juga akan berkomentar mengenai pendapat kalian soal trailer ini, it's really f**king awesome trailer!!! "That" f**kin guy was always on the trailer since EVO and you guys (included me) never know about him...
Dan saya sepertinya menemukan teori konspirasi kenapa ada rage arts di Tekken 7 dari video ini
Jadi kalian suka dengan plot twist yang dibuat Namco? Yay or Nay?
Labels:
New Character,
Plot Twist,
Tekken,
Tekken 7,
Tekken 7 FR,
Tekken Series,
Trailer
Saturday, 21 November 2015
Dream A Dream Part 4
Semalem, lagi-lagi gue mimpi soal si masbro... Dan mimpinya itu, sumpah deh itu mimpi terabsurd yang pernah gue alami (selain mimpi soal Reza Rahadian yang tiba-tiba ngelamar gue, serius...)
If you ask about what happening, well... It's not the best or the right thing was going to happen in the real world... Sangat jauh dari kenyataan...
Gue udah pernah bilang di beberapa post jauh di bulan Juli yang mengatakan kalo gue admire him kan? that's how i really feel (walopun temen-temen sekolah kampret gue mikirnya gue suka sama dia, A VERY BIG NO... Satu-satunya olahragawan ganteng, berbadan bagus, pintar dan sangat berperilaku lembut yang gue gilai dan gue cintai bukan berasal dari dunia nyata....)
Jadi, apa yang sebenarnya terjadi?
He asking me to be his girlfriend... In the swimming pool... In the front of my schoolmates...
YEP, I REPEAT AGAIN...
HE ASKING ME TO BE HIS GIRLFRIEND.... IN THE F***IN SWIMMING POOL... IN THE FRONT OF MY F***IN SCHOOLMATES...
WHAT KIND OF F*** WAS DAT?
Gue gak bercanda, absurdnya maksimal abis ==a Gue masih bingung kenapa gue bisa mimpi kayak gitu...
Anyways... Awalnya gimana gue lupa, yang jelas gue udah di tengah kolam lagi kepengen latihan renang di kolam renang buat tanding tapi penuh sama perenang lain yang lagi latihan. Karena itu saya menyingkir ke kolam lain, kolam dalem tapi bukan buat tanding (taulah kira-kira gimana), ternyata ada rombongan si masbro dan kawan-kawannya (yap, kawan-kawan seperjuangan main volinya dia seperti biasa) and somehow this guy just like "gue pengen ngomong sama lu" tapi berkali-kali gue gak nanggepin permintaannya dia (cuma ngediemin terus melengos pergi ke sudut kolam renang yang lain)
Terus entah bagaimana akhirnya dia bisa ngajakin gue ngomong dan beneran ngomong gitu, ya gue udah ada cowo, ya jelas responnya gimana ==a
Abis gue tolak, gue bangun...
Pas bangun cuma yang kayak, what kind of f*** as dat? Maksudnya apaan coba? Ngobrol bareng aja kagak pernah, pfftt...
By the way, saya gak ada dendam pribadi sama orangnya, cuma karena SAYA TAHU ORANGNYA MALES NGOMONG SAMA SAYA... Ya jangan heran kalo responnya saya sama mimpi kayak begini ke orang tersebut juga saya tanggepin dengan dingin... Just one kind of absurd things that happen and never will be the future or reality...
Makasih masbro atas mimpi absurdnya, hope you never return again... Anymore...
If you ask about what happening, well... It's not the best or the right thing was going to happen in the real world... Sangat jauh dari kenyataan...
Gue udah pernah bilang di beberapa post jauh di bulan Juli yang mengatakan kalo gue admire him kan? that's how i really feel (walopun temen-temen sekolah kampret gue mikirnya gue suka sama dia, A VERY BIG NO... Satu-satunya olahragawan ganteng, berbadan bagus, pintar dan sangat berperilaku lembut yang gue gilai dan gue cintai bukan berasal dari dunia nyata....)
Jadi, apa yang sebenarnya terjadi?
He asking me to be his girlfriend... In the swimming pool... In the front of my schoolmates...
YEP, I REPEAT AGAIN...
HE ASKING ME TO BE HIS GIRLFRIEND.... IN THE F***IN SWIMMING POOL... IN THE FRONT OF MY F***IN SCHOOLMATES...
WHAT KIND OF F*** WAS DAT?
Gue gak bercanda, absurdnya maksimal abis ==a Gue masih bingung kenapa gue bisa mimpi kayak gitu...
Anyways... Awalnya gimana gue lupa, yang jelas gue udah di tengah kolam lagi kepengen latihan renang di kolam renang buat tanding tapi penuh sama perenang lain yang lagi latihan. Karena itu saya menyingkir ke kolam lain, kolam dalem tapi bukan buat tanding (taulah kira-kira gimana), ternyata ada rombongan si masbro dan kawan-kawannya (yap, kawan-kawan seperjuangan main volinya dia seperti biasa) and somehow this guy just like "gue pengen ngomong sama lu" tapi berkali-kali gue gak nanggepin permintaannya dia (cuma ngediemin terus melengos pergi ke sudut kolam renang yang lain)
Terus entah bagaimana akhirnya dia bisa ngajakin gue ngomong dan beneran ngomong gitu, ya gue udah ada cowo, ya jelas responnya gimana ==a
Abis gue tolak, gue bangun...
Pas bangun cuma yang kayak, what kind of f*** as dat? Maksudnya apaan coba? Ngobrol bareng aja kagak pernah, pfftt...
By the way, saya gak ada dendam pribadi sama orangnya, cuma karena SAYA TAHU ORANGNYA MALES NGOMONG SAMA SAYA... Ya jangan heran kalo responnya saya sama mimpi kayak begini ke orang tersebut juga saya tanggepin dengan dingin... Just one kind of absurd things that happen and never will be the future or reality...
Makasih masbro atas mimpi absurdnya, hope you never return again... Anymore...
Labels:
#RandomHariIni,
Dream,
Masbro,
My Life
Sunday, 15 November 2015
Review Random nan Sotoy (RRS): #Nusantarap Bali (13 November 2015)
BREAK: Turut berduka cita atas kejadian teror serta gempa yang terjadi di sejumlah negara kemarin malam (Perancis, Jepang, Lebanon, Palestina dan beberapa daerah lainnya). May your soul lay rest in the peace, our prayers will always be with you...
-------------------------------------------------------------------------------------------------
So, apa kabar semuanya? Tanpa terasa beberapa ratus views lagi, blog ini akan mencapai 10k views juga (akhirnya setelah sekian tahun...). Keep reading folks, okay?
Jadi kemaren malem saya abis nonton Hiphop Tournya Mas Pandji Pragiwaksono (buat yang gak tau, dia adalah salah satu stand up komedian di Indonesia. BUAT YANG MASIH GAK TAU, dia dulu bawain program acara "Kena Deh" di salah satu TV swasta Indonesia. Yang MASIH GAK TAU JUGA? Ke laut aja sana...). Dia rapper? Ya, saya aja baru tau beberapa bulan lalu kalo dia rapper (iya, silahkan hujat saya, saya bukan fans yang baik hoho)
Mohon ijinkan saya memulai review (random dan sotoy) saya malam ini...
INTRO
Hari Jumat kemarin dimulai dengan teriak-teriak jam 3 pagi di atas tempat tidur setelah sakit kepala yang gue derita hampir selama dua mingguan ini mendadak memburuk dan bikin gue kagak bisa tidur. Gue baru bisa tidur sekitar jam setengah 7an dan bangun jam 8 karena gue udah terlanjur janji sama temen gue buat ke dokter pagi itu.
Skip...
Dengan keadaan kepala kayak gitu, gue concern apakah malemnya gue bisa nonton Pandji ngerap di Lippo Mall Kuta. Tapi ternyata Tuhan berbaik hati pada gue, gue akhirnya bisa tidur jam setengah 1an dan baru bangun menjelang jam 6 sore... Setelah sedikit berberes, langsung capcus lah saya ke Lippo Mall...
Sampe di Lippo, gue ngaso di kedai kopi seberang (baca: Starbucks) menikmati segelas teh manis anget seharga 24k (teh manis anget aja segini, gak heran deh, aer putihnya aja 11k) sambil ngeliat panggung di depan... Sempet ngetweet juga di Twitter dan langsung di retweet sama empunya acara...
Jam 19.30 WITA tepat, the party begin...
PERFORMANCE
Gue gak ngitung Pandji bawain berapa lagu, tapi dari info katanya 17 lagu (saya gak ngitung soalnya, cuma nikmati aja). Performance malam itu sukses bikin gue ketawa ngakak dan menggoyangkan badan, persetan sama sakit... (walaupun di sepanjang acara gue agak nahan pusing dan telinga sebelah kiri gue beberapa kali mengalami gangguan suara). Di empat lagu terakhir gue malah udah asik goyang aja, kayak udah lupa sama daratan (gak, gue gak giting... Gue emang kuat ngebir tapi gue gak suka giting, thank you...)
Actually, gue gak di lapangan sejak awal acara, gue mulai turun ketika lagu Melawan Lupa dikumandangkan, sebelumnya gue masih tetep ngaso di kedai kopi seberang (yang membuat saya dengan sukses lagi-lagi dikenali sama para waiternya)
Sesekali si Pandji ngelempar jokes di tengah acara, bikin gue ngakak. Bagian paling ngakak terutama pas bagian cebok di luar negeri sama intel...
Dan kemaren sempet ada freestyle rap sama penonton, gue salah satu yang ngelempar kata random giting ke dia ngoahahaha...
Lagu terakhir, Lagu Melayu pecah abis, orang udah pada joget dengan lepas, si Pandji turun ke tengah crowd dan DUAR! Orang-orang pada loncat gak karuan (termasuk gue)... Bener-bener berasa kayak lagi clubbing udah itu malem...
PLAYLISTS
Sebut saya fans yang buruk karena saya bener-bener gak tahu judul-judul lagunya yang dia bawain T____T (Terus semalem langsung donlod lagunya, itu juga Mixtape #Pemanasan doang), tau cuma karena sempet denger beberapa kali tanpa pernah tau judulnya.
Dari sekian banyak lagu, gue akan sebut beberapa lagu yang "berbekas" menurut gue.
Lagu "Dengan Tenang" adalah lagu favorit gue dari sekian banyak lagu (beserta dengan lagu terakhir) yang dibawain. Lagu yang justru isinya lebih kayak surat wasiat ini bercerita soal kegelisahan Pandji terhadap keluarganya ketika dia udah gak ada atau ketika dia harus masuk penjara, karena dia tau resiko ketika bersuara lantang adalah, entah dipenjarakan atau dimusnahkan (dalam lagu itu, disebut dengan istilah "dimunirkan" atau "diwijitukulkan" (Munir dan Wiji Tukul adalah contoh 2 orang Indonesia dari sekian banyak kasus yang "dihilangkan" karena terlalu vokal dalam menyuarakan pendapat mereka menurut kalangan atas)). Like "we never know when God will take us from the world, either very fast or it will be later.." . Abis denger lagu itu, mata gue berkaca-kaca, malah keinget sama temen yang udah meninggal setahun lalu (gak ada hubungannya padahal), but well, gak ada yang tahu kapan orang akan pergi toh?
Lagu berikutnya adalah 'I Remember". Lagu yang kata Pandji mirip kayak lagu Kahitna versi hiphop (dan bisa digabungkan dengan goyangannya Om Hedi Yunus) ini bikin gue keinget pacar yang menunggu dengan setia di Jakarta... Since kami sebentar lagi hampir 7 tahun pacaran... Gak, gue gak khawatir kagak bakalan dikawinin since gue baru 20 tahun ini, gue lebih takut kalo udah jalan terlalu jauh sama dia ujung-ujungnya malah kagak jadi... Untung aja sejauh ini jalan kita berdua baik-baik saja, haha...
Next sebenernya masih ada banyak lagu yang saya tidak tahu judulnya tapi lumayan membekas. Salah satu contohnya adalah lagu yang soal selingkuhan (dimana saya mengaku saya pernah selingkuh dan orang-orang di tengah lapangan itu juga banyak yang ngaku begitu XD)
Lagu terakhir yang gue singgung di atas, Lagu Melayu jadi lagu paling pecah kemaren... Lagu yang verse pertamanya menceritakan soal kekayaan serta ciri khas Indonesia (mo nyari pemandangan, kuliner, jalan-jalan bagus? Indonesia aja, ngapain ke luar?) bikin gue senyum-senyum sendiri dengernya, sambil sesekali bilang "noted". Tar kalo dah sukses, gue keliling Indonesia deh...
OVERALL
It's such a good night kemaren, dopping selama dua jam gak percuma rasanya abis nonton huahaha... Dan satu hal lagi yang asyik kemaren adalah, eventnya gratis, di luar mall, di daerah yang lumayan padet jadi nyari kendaraan pulang gak susah hohoho
Saya sangat puas terhibur dengan aksi seorang stand up comedian, rapper, dan sekaligus host yang juga menjadi rapper pertama yang minum jamu di atas panggung serta rapper pertama juga yang semua cover albumnya senyum...
HIGHLIGHT
- "Pandji yang stand up comedian itu?"
Actually, pas gue pulang abis nonton naik taksi "Burung Biru", si supirnya nanya ke gue...
g
Si Supir (SS): "Itu di Lippo tadi ada rame-rame apa ya?"
Me: "Oh itu Pak, tadi ada Pandji ngerap di sana..."
SS: "Pandji?" *trus kayak mikir lama gitu*
Me: "Iya Pak, Pandji Pragiwaksono yang stand up comedian itu..."
SS: *Masih bengong lama mikir*
Me: "Yang dulu bawain acara "Kena Deh" di TV itu loh Pak..."
SS: *Masih mikir*
: "Oh iya, iya, yang sering stand up di TV itu ya?"
Lu cukup terkenal kok Mas, sayang butuh waktu lama buat sopir ini nyadar...
- Rapper pertama yang minum jamu di atas panggung dan rapper pertama yang senyum di cover albumnya
- Mention (?) dan foto bareng XD
Thanks a lot, bang... Gonna treasure it dan gue tunjukin ke sepupu gue kalo gak cuma dia yang pernah foto sama elu, wakakakaka
-A Big Deep Bow Down for Pandji, EndruMarch and all the crews for the night...
Terima kasih udah menghibur Bali, selamat melanjutkan tur #Nusantarap... Semoga mengulangi kesuksesan yang sama dalam setiap karyanya...
-------------------------------------------------------------------------------------------------
So, apa kabar semuanya? Tanpa terasa beberapa ratus views lagi, blog ini akan mencapai 10k views juga (akhirnya setelah sekian tahun...). Keep reading folks, okay?
Jadi kemaren malem saya abis nonton Hiphop Tournya Mas Pandji Pragiwaksono (buat yang gak tau, dia adalah salah satu stand up komedian di Indonesia. BUAT YANG MASIH GAK TAU, dia dulu bawain program acara "Kena Deh" di salah satu TV swasta Indonesia. Yang MASIH GAK TAU JUGA? Ke laut aja sana...). Dia rapper? Ya, saya aja baru tau beberapa bulan lalu kalo dia rapper (iya, silahkan hujat saya, saya bukan fans yang baik hoho)
Mohon ijinkan saya memulai review (random dan sotoy) saya malam ini...
INTRO
Hari Jumat kemarin dimulai dengan teriak-teriak jam 3 pagi di atas tempat tidur setelah sakit kepala yang gue derita hampir selama dua mingguan ini mendadak memburuk dan bikin gue kagak bisa tidur. Gue baru bisa tidur sekitar jam setengah 7an dan bangun jam 8 karena gue udah terlanjur janji sama temen gue buat ke dokter pagi itu.
Skip...
Dengan keadaan kepala kayak gitu, gue concern apakah malemnya gue bisa nonton Pandji ngerap di Lippo Mall Kuta. Tapi ternyata Tuhan berbaik hati pada gue, gue akhirnya bisa tidur jam setengah 1an dan baru bangun menjelang jam 6 sore... Setelah sedikit berberes, langsung capcus lah saya ke Lippo Mall...
Sampe di Lippo, gue ngaso di kedai kopi seberang (baca: Starbucks) menikmati segelas teh manis anget seharga 24k (teh manis anget aja segini, gak heran deh, aer putihnya aja 11k) sambil ngeliat panggung di depan... Sempet ngetweet juga di Twitter dan langsung di retweet sama empunya acara...
Jam 19.30 WITA tepat, the party begin...
PERFORMANCE
Gue gak ngitung Pandji bawain berapa lagu, tapi dari info katanya 17 lagu (saya gak ngitung soalnya, cuma nikmati aja). Performance malam itu sukses bikin gue ketawa ngakak dan menggoyangkan badan, persetan sama sakit... (walaupun di sepanjang acara gue agak nahan pusing dan telinga sebelah kiri gue beberapa kali mengalami gangguan suara). Di empat lagu terakhir gue malah udah asik goyang aja, kayak udah lupa sama daratan (gak, gue gak giting... Gue emang kuat ngebir tapi gue gak suka giting, thank you...)
Actually, gue gak di lapangan sejak awal acara, gue mulai turun ketika lagu Melawan Lupa dikumandangkan, sebelumnya gue masih tetep ngaso di kedai kopi seberang (yang membuat saya dengan sukses lagi-lagi dikenali sama para waiternya)
Sesekali si Pandji ngelempar jokes di tengah acara, bikin gue ngakak. Bagian paling ngakak terutama pas bagian cebok di luar negeri sama intel...
Dan kemaren sempet ada freestyle rap sama penonton, gue salah satu yang ngelempar kata random giting ke dia ngoahahaha...
Lagu terakhir, Lagu Melayu pecah abis, orang udah pada joget dengan lepas, si Pandji turun ke tengah crowd dan DUAR! Orang-orang pada loncat gak karuan (termasuk gue)... Bener-bener berasa kayak lagi clubbing udah itu malem...
PLAYLISTS
Sebut saya fans yang buruk karena saya bener-bener gak tahu judul-judul lagunya yang dia bawain T____T (Terus semalem langsung donlod lagunya, itu juga Mixtape #Pemanasan doang), tau cuma karena sempet denger beberapa kali tanpa pernah tau judulnya.
Dari sekian banyak lagu, gue akan sebut beberapa lagu yang "berbekas" menurut gue.
Lagu "Dengan Tenang" adalah lagu favorit gue dari sekian banyak lagu (beserta dengan lagu terakhir) yang dibawain. Lagu yang justru isinya lebih kayak surat wasiat ini bercerita soal kegelisahan Pandji terhadap keluarganya ketika dia udah gak ada atau ketika dia harus masuk penjara, karena dia tau resiko ketika bersuara lantang adalah, entah dipenjarakan atau dimusnahkan (dalam lagu itu, disebut dengan istilah "dimunirkan" atau "diwijitukulkan" (Munir dan Wiji Tukul adalah contoh 2 orang Indonesia dari sekian banyak kasus yang "dihilangkan" karena terlalu vokal dalam menyuarakan pendapat mereka menurut kalangan atas)). Like "we never know when God will take us from the world, either very fast or it will be later.." . Abis denger lagu itu, mata gue berkaca-kaca, malah keinget sama temen yang udah meninggal setahun lalu (gak ada hubungannya padahal), but well, gak ada yang tahu kapan orang akan pergi toh?
Lagu berikutnya adalah 'I Remember". Lagu yang kata Pandji mirip kayak lagu Kahitna versi hiphop (dan bisa digabungkan dengan goyangannya Om Hedi Yunus) ini bikin gue keinget pacar yang menunggu dengan setia di Jakarta... Since kami sebentar lagi hampir 7 tahun pacaran... Gak, gue gak khawatir kagak bakalan dikawinin since gue baru 20 tahun ini, gue lebih takut kalo udah jalan terlalu jauh sama dia ujung-ujungnya malah kagak jadi... Untung aja sejauh ini jalan kita berdua baik-baik saja, haha...
Next sebenernya masih ada banyak lagu yang saya tidak tahu judulnya tapi lumayan membekas. Salah satu contohnya adalah lagu yang soal selingkuhan (dimana saya mengaku saya pernah selingkuh dan orang-orang di tengah lapangan itu juga banyak yang ngaku begitu XD)
Lagu terakhir yang gue singgung di atas, Lagu Melayu jadi lagu paling pecah kemaren... Lagu yang verse pertamanya menceritakan soal kekayaan serta ciri khas Indonesia (mo nyari pemandangan, kuliner, jalan-jalan bagus? Indonesia aja, ngapain ke luar?) bikin gue senyum-senyum sendiri dengernya, sambil sesekali bilang "noted". Tar kalo dah sukses, gue keliling Indonesia deh...
OVERALL
It's such a good night kemaren, dopping selama dua jam gak percuma rasanya abis nonton huahaha... Dan satu hal lagi yang asyik kemaren adalah, eventnya gratis, di luar mall, di daerah yang lumayan padet jadi nyari kendaraan pulang gak susah hohoho
Saya sangat puas terhibur dengan aksi seorang stand up comedian, rapper, dan sekaligus host yang juga menjadi rapper pertama yang minum jamu di atas panggung serta rapper pertama juga yang semua cover albumnya senyum...
HIGHLIGHT
- "Pandji yang stand up comedian itu?"
Actually, pas gue pulang abis nonton naik taksi "Burung Biru", si supirnya nanya ke gue...
g
Si Supir (SS): "Itu di Lippo tadi ada rame-rame apa ya?"
Me: "Oh itu Pak, tadi ada Pandji ngerap di sana..."
SS: "Pandji?" *trus kayak mikir lama gitu*
Me: "Iya Pak, Pandji Pragiwaksono yang stand up comedian itu..."
SS: *Masih bengong lama mikir*
Me: "Yang dulu bawain acara "Kena Deh" di TV itu loh Pak..."
SS: *Masih mikir*
: "Oh iya, iya, yang sering stand up di TV itu ya?"
Lu cukup terkenal kok Mas, sayang butuh waktu lama buat sopir ini nyadar...
- Rapper pertama yang minum jamu di atas panggung dan rapper pertama yang senyum di cover albumnya
- Mention (?) dan foto bareng XD
Thanks a lot, bang... Gonna treasure it dan gue tunjukin ke sepupu gue kalo gak cuma dia yang pernah foto sama elu, wakakakaka
-A Big Deep Bow Down for Pandji, EndruMarch and all the crews for the night...
Terima kasih udah menghibur Bali, selamat melanjutkan tur #Nusantarap... Semoga mengulangi kesuksesan yang sama dalam setiap karyanya...
Labels:
#Nusantarap,
Bali,
Event,
Hiphop,
Lippo Mall Kuta,
Pandji Pragiwaksono,
Playlist,
Review,
RRS,
Song
Tuesday, 3 November 2015
Review Random nan Sotoy (RRS): Tekken 7 (Arcade Version: J04)
Jadi kemaren kan sempet pulang Jakarta beberapa hari dan lumayan lah dapet waktu main tiga harian pas balik itu... Lumayan bisa dipake buat ngetest game baru, alias Tekken 7 XD
By the way, review ini cuma ambil sedikit sudut pandang non pro iseng aja, kalo ada sesuatu yang terasa offensive, mohon dimaafkan...
Intro
Gue mulai masuk ke dalam dunia Tekken itu sejak 7 tahun yang lalu mungkin pas akhir Tekken 5 DR dan mulai masa transisi masuk ke Tekken 6 waktu itu... Gue kenal Tekken dengan cara yang sedikit berbeda dengan orang lain. Kalau orang main Tekken biasanya dari seri awal (seri PS1 : Tekken 1-3), gue kenal Tekken justru dari Tekken 5 dulu baru main ke Tekken 3, karena pada masa itu gue belom punya PS 2, setelah masuk SMP gue baru punya PS 2 dan lanjut main di Tekken 5. Balik lagi, gue mulai terjun ke dunia arcade awal 2008, pas Tekken 6 baru keluar di Indonesia setelah kenal di sebuah forum namanya Indotekken. Gue sebagai pemain bukan pemain jago sih cukup menarik dengan segala kesulitan di gamenya karena gue pemain baru saat itu. Tapi tetep aja seru karena komunitas Tekken arcade saat itu hidup banget, apalagi setelah itu ada expansion Bloodline Rebellion segala dan berlanjut ke TTT2.
2014an kalo gak salah, Namco mulai umumin soal Tekken 7 dan gue mulai kayak tertarik balik setelah hiatus di TTT2. Setelah Jepang akhirnya dapet duluan di Februari 2015, dan Korea gak lama setelahnya, kita di SEA dapet ngerasain gamenya juga mulai awal Oktober kemaren, hanya saja karena gue emang lagi di luar kota, makanya gue baru bisa mulai main pas akhir Oktober kemaren, berhubung juga gue memang balik sengaja mau nyoba Tekken 7 doang (ini serius loh)
Ada 2 lokasi yang bisa lu datengin jika mau mencoba Tekken 7 di Jakarta. Yang pertama Puri XXI di daerah Jakarta Barat dan yang kedua Gading XXI di Jakarta Utara. Ini saran dari gue, kalo lu mau mencari tempat yang selalu rame setiap hari, banyak pemain jagonya dan elu udah yakin dengan skill yang lu punya, gue persilahkan elu ke Puri XXI karena emang di sana mayoritas "penghuninya" adalah pemain-pemain jago (R-Tech, Hero, Pyro, Jovian, Javier, Lee_yo, Kyoshiro, dll). Tapi kalau elu belom merasa yakin dengan skill yang elu punya, pengen ngarepin scene Tekken yang normal, atau mau nyari tempat latihan yang agak sepi, silahkan datang ke Gading XXI karena memang di sana (berdasarkan hasil pantauan dua hari main di sana) sepi pas hari biasa walaupun emang tempatnya punya reguler masing-masing (Brother_Dyon, Abhi, Irvan Dreamcatcher, dan kalo main maleman dikit bisa ketemu pemain Korea namanya Lee a.k.a Soonfal), tapi Sabtu dan Minggu biasanya isinya cuma random player dan lebih gampang naikin kartu untuk yang belum percaya diri dengan skillnya.
Oke, kita lanjutkan ke bagian berikutnya...
Gameplay
Sebelom masuk bagian intinya, gue mau menjelaskan dulu beberapa hal soal perubahan gameplay di Tekken 7
Tekken 7 nerapin tiga sistem baru yang beda dari dua seri Tekken sebelum yang punya sistem kurang lebih sama (Tekken 6 dan TTT2). Yang pertama adalah tailspin, di Tekken 6 dulu kalau mau extender juggle seperti yang kita tahu kita harus gunakan suatu move yang disebut dengan bound. Ketika move bound dipake, kaki char yang kena gerakan itu akan sedikit keangkat dan bikin kita bisa extent juggle yang kita pake. Di Tekken 7, sistem ini dihapus dan diganti sama sistem namanya tailspin. Sifatnya kurang lebih sama kayak bound, tapi char yang kena tailspin akan mental lebih jauh dibandingkan dengan saat dulu dibound, sehingga kita juga gak bisa pake move dengan hit terlalu banyak karena ketika kita lakukan tailspin, si karakter yang kena bakal mental jauh banget dan extent juggle yang kita masukin belum tentu kena ke mereka.
Kedua adalah Power Crush. Ability ini kalau dipake di saat yang sama dengan musuh mengeluarkan sebuah move, kita akan menyerap damagenya tanpa kena efek serangnya dan serangan kita yang akan masuk ke musuh. Tapi perlu diperhatikan juga karena kadan damage seranga musuh yang kita serap lebih banyak daripada damage yang kena ke musuh... Ya kecuali kayak punya Hwoarang yang power crushnya ngejuggle, itu beda lah ya...
Ketiga dan terakhir adalah sistem Rage Arts. Ada yang masih inget Rage? Rage adalah Keadaan ketika bar HP kita udah berkurang sampe tinggal dikit (20% ke bawah kalo gak salah), maka bar HPnya bakalan kedip2 warna merah, biasanya efeknya nambah damage serangan sekitar 10% kalo gak salah. Ini sistem yang sebenernya udah diterapin di Tekken 6, tapi di Tekken 7 dapet sedikit modifikasi. Ketika char kita rage di Tekken 7, char yang kita gunain bisa menggunakan Rage Arts, semacem special move yang cuma bisa digunakan ketika keadaan Rage (dengan catatan, setelah dipake, Rage karakter kita akan ilang). Damage clean hitnya termasuk gede tapi kecil kalau dimasukkan ke dalam ender juggle. Property move ini sama seperti power crush, ketika lu pake gerakan apa, dia akan tetap tembus (kena) ke musuh, dengan catatan juga health yang kita punya masih cukup setelah kena gerakan dari lawan. Kelemahan sistem ini adalah bisa diblock atau ditundukkin (full crouch), bisa juga di SS (sidestep) serta minusnya lumayan besar. Jadi kalau meleset, ya siap-siap aja bertemu ajal (ya gak gini juga sih, tergantung mainnya gimana... Kalau gak rapi ya resikonya langsung mati abis diblock). Oh iya, Rage Arts juga bisa diparry (untuk reversal, belom ada buktinya bisa atau gak, tapi kalau parry udah bisa) serta tiap karakter punya property hit yang beda-beda (hitnya bisa low (Lucky Chloe), High (Alisa, dll), atau mid (Asuka, dll)), beberapa juga punya property pushback ketika on block...
Pertama kali nyoba main game ini ternyata gak sesusah ketika transisi dari Tekken 5 ke 6. Mungkin juga karena gue udah ngerasain sistem bound segala macem dari Tekken 6 jadi ketika di Tekken 7 ada sistem tailspin yang mirip-mirip bound, udah gak kagok lagi. Dan sekarang juga gue udah harus pinter-pinter manage life bar karena mainnya kembali lagi jadi 1 orang aja. Damage scalling di game ini juga agak aneh, kadang juggle panjang damagenya cuma seiprit, tapi poking dikit-dikit bisa kadang sisa setengah life bar lu...
Selebihnya, gue udah nyaman sih sama game ini, mungkin buat yang belom biasa sama tailspin bisa nyoba-nyoba lancarin juggle+bound+ender dulu di Tekken 6 atau TTT2. Soalnya ngebantu banget buat pelajarin lagi sistem tailspin yang punya mekanisme kurang lebih sama.
Oh iya, buat yang seneng sama sistem floor break, balcony break dan kawan-kawannya, sekarang ada multiple floor break di salah satu stage, so let's the party begin with floor break...
Grafik
Dari awal sih game ini dipake Unreal Engine 4, dan gue liat dimana-mana gambarnya sih bagus . Silahkan cari aja sendiri beberapa cuplikan orang main di Youtube, berani jamin gambarnya termasuk oke.
Tapi kemaren pas masuk Indo, si Dyon sempet bilang gambarnya ada beberapa kayak pecah-pecah gitu pikselnya dan emang gue buktiin sendiri gitu sih, terutama di stage hutan (Jungle Outpost) dan stage salju (Arctic Snowfall). Di beberapa stage kadang malah lag karena ada beberapa effect, seperti di stage atap gedung (Twilight Conflict). Kalo kata Liz sih, katanya karena kita di Indonesia masih pakai mesin Tekken 6 jadi belum mensupport penuh engine Tekken 7, jadi ada beberapa fitur yang tampil kurang oke.
Sistem (Multiplayer Mode, Practice Mode, VS CPU Mode)
Di sini gue berbicara mengacu pada sistem mesinnya, bukan gameplay lagi...
Sekarang mesin di Indonesia sistemnya jadi satu mesin satu pemain, bukan satu mesin dua pemain lagi kayak dulu. Ini mungkin karena mereka pengen buat pemain juga ngerasain sistem Pick Side. Kita bisa milih mau main di posisi Left atau posisi di layar. Contoh, elu pick posisi Left, maka char lu ada di posisi player 1 di layar, begitu juga sebaliknya. Ini gak berpengaruh sama lawan lu, karena lawan lu bisa milih posisi yang sama dengan posisi yang lu ambil karena kedua layarnya terpisah. Sistem ini aslinya dibuat untuk pemain yang misal EWGFnya gak lancari di player 2, atau dash kurang lancar di player 2 dsb...
Gue rasa, ke depannya pas mesinnya ditambah, kita bisa main sama pemain di mesin yang cukup jauh sama kita asal tergabung dalam jaringannya aja (kalo mau tau tergabung atau gak mesinnya, sebelum main ditampilin pilihan siapa aja yang lagi main dan bisa ditantangin).
Updatean paling keren sih Revenge Match, satu sistem yang bikin elu bisa nantangin orang yang ngalahin elu tanpa perlu balik ngetap kartu dan balik ke layar pilih char dan pilih stage. Kalau kena demotion risk dan gak pengen kartu lu turun, pilih Special Revenge Match (tapi ya lu harus masukkin dua kredit sih). Cuma ya jadi rese banget, kadang lagi rame terus pemain di depan yang lagi maen di mesin terus-terusan Revenge Match... Kapan maennya kalo gitu?
Selain itu juga ada Practice mode di game ini, lumayan lah walaupun cuma 5 menit, hampir semua option yang biasa elu jumpai di Practice mode Tekken itu ada, kecuali capture move..
VS CPU sekarang cuma 5 stage, sub boss Heihachi, final boss Kazumi. Kalau elu ngalahin Kazumi sekali, dia akan berubah jadi Devil Kazumi di stage berikutnya (buat yang main TTT2, mirip-mirip sama Unknown). Kabar gembiranya, Kazumi dan versi Devilnya gak serese Unknown di TTT2 yang udah kayak lawan pemain beneran, jadi harusnya cukup mudah buat dilawan (ya gak cupu juga sih itungannya, so-so lah... Yang rese itu terutama macannya dan lasernya)

Character
For me, 27 itu terlalu dikit... Masih banyak char inti yang belum masuk kayak Lei, Nina, Lee, Eddy, Mokujin, bahkan Kuma yang maskotnya game ini sendiri belom masuk...
Firasat sih bilang bakal ada versi *R game ini, dan karakter-karakter yang belom nongol saat ini bakalan masuk di sana (kecuali beberapa yang emang udah ditandakan gak akan masuk lagi)
Costumization and Card
Say goodbye to ghost mode... Sampe sekarang belom pernah liat ada yang main lawan ghost, jadi gue asumsikan sistem ini keknya dihapus... Gak tau tapi ke depannya...
Untuk sekarang sistem costumization itu ngedevelop item. Bingung? Jadi begini, Tekken 7 udah gak nerapin sistem beli item untuk costumization lagi sekarang (gold itu dipake untuk beli title, tile, panel, dll segala macem yang berhubungan dengan player, bukan character), semua item costumization itu didapet dari gacha (kadang dari item box juga yang bisa didapatkan kalau point anda pas main udah 1000). Gak sampe situ, yang kita dapet di gacha juga bukan itemnya langsung, tapi blueprint... Blueprint itu bisa didevelop pake orb yang kita dapetin dari daily bonus (iya, sekarang sistemnya daily bonus. Dateng aja ke arcade tiap hari terus tempelin kartu lu deh di mesin Tekkennya) atau item box. Orb dan blueprint nya pun macem-macem raritynya (*3 sampe *5 kalo gak salah). Baru dari situ kita bisa dapetin item untuk costumization char kita. Untuk bagian ini gue belum terlalu ngerti karena masih baru juga... So i will update it later maybe...
Kabar gembira lainnya, kalau elu pakai banapass dari TTT2 (lu pernah main TTT2 di banapass itu) dan ada char elu yang ranknya 1 Dan, otomatis char lu di Tekken 7 juga akan 1 Dan semua ranknya (dengan catatan elu harus main 1 char sampe 1 Dan dulu, baru berlaku)
Harga
Ketakutan yang dulu sempet gue sebutkan akhirnya kejadian... Harga sekali mainnya 10k men... Iya, Rp. 10.000,00... Gile, gak masuk akal banget... TTT2 aja udah gak masuk akal, apalagi sekarang udah main cuma satu char aja... Mungkin sudah saatnya ada pergerakan di antara pemain Tekken untuk menuntut keadilan :p
Overall
Kalo main sekali-sekali ini game masih oke sih, malah kalo kita jarang main asal ke arcade tiap hari juga gak papa. Toh bisa ngambil daily bonus kan...
Overall, gue seneng sama seri baru ini, berharap biar ada tambahan character berikutnya karena sekarang variasi charnya terlalu dikit juga...
Karena ini review sotoy-sotoyan aja, gue juga gak mau komentar banyak sih, silahkan komentar sendiri aja di bawa kalau mau haha... Mau tanya-tanya juga silahkan, gue akan coba jawab sebisa gue
Link
Character move list + juggle (video):
https://www.youtube.com/playlist?list=PLUw8WndM3KBO5HFDywrb9mTmwdCOO0ozN
Forum Diskusi Tekken (International):
http://www.tekkenzaibatsu.com/forums/
Forum Diskusi Tekken (Indonesia):
http://www.indotekken.com/forums/forums.php
Info Game
Tekken 7
Harga: 10 k per sekali main
Lokasi: Puri XXI (1 pasang), Gading XXI (1 pasang)
By the way, review ini cuma ambil sedikit sudut pandang non pro iseng aja, kalo ada sesuatu yang terasa offensive, mohon dimaafkan...
Intro
Gue mulai masuk ke dalam dunia Tekken itu sejak 7 tahun yang lalu mungkin pas akhir Tekken 5 DR dan mulai masa transisi masuk ke Tekken 6 waktu itu... Gue kenal Tekken dengan cara yang sedikit berbeda dengan orang lain. Kalau orang main Tekken biasanya dari seri awal (seri PS1 : Tekken 1-3), gue kenal Tekken justru dari Tekken 5 dulu baru main ke Tekken 3, karena pada masa itu gue belom punya PS 2, setelah masuk SMP gue baru punya PS 2 dan lanjut main di Tekken 5. Balik lagi, gue mulai terjun ke dunia arcade awal 2008, pas Tekken 6 baru keluar di Indonesia setelah kenal di sebuah forum namanya Indotekken. Gue sebagai pemain bukan pemain jago sih cukup menarik dengan segala kesulitan di gamenya karena gue pemain baru saat itu. Tapi tetep aja seru karena komunitas Tekken arcade saat itu hidup banget, apalagi setelah itu ada expansion Bloodline Rebellion segala dan berlanjut ke TTT2.
2014an kalo gak salah, Namco mulai umumin soal Tekken 7 dan gue mulai kayak tertarik balik setelah hiatus di TTT2. Setelah Jepang akhirnya dapet duluan di Februari 2015, dan Korea gak lama setelahnya, kita di SEA dapet ngerasain gamenya juga mulai awal Oktober kemaren, hanya saja karena gue emang lagi di luar kota, makanya gue baru bisa mulai main pas akhir Oktober kemaren, berhubung juga gue memang balik sengaja mau nyoba Tekken 7 doang (ini serius loh)
Ada 2 lokasi yang bisa lu datengin jika mau mencoba Tekken 7 di Jakarta. Yang pertama Puri XXI di daerah Jakarta Barat dan yang kedua Gading XXI di Jakarta Utara. Ini saran dari gue, kalo lu mau mencari tempat yang selalu rame setiap hari, banyak pemain jagonya dan elu udah yakin dengan skill yang lu punya, gue persilahkan elu ke Puri XXI karena emang di sana mayoritas "penghuninya" adalah pemain-pemain jago (R-Tech, Hero, Pyro, Jovian, Javier, Lee_yo, Kyoshiro, dll). Tapi kalau elu belom merasa yakin dengan skill yang elu punya, pengen ngarepin scene Tekken yang normal, atau mau nyari tempat latihan yang agak sepi, silahkan datang ke Gading XXI karena memang di sana (berdasarkan hasil pantauan dua hari main di sana) sepi pas hari biasa walaupun emang tempatnya punya reguler masing-masing (Brother_Dyon, Abhi, Irvan Dreamcatcher, dan kalo main maleman dikit bisa ketemu pemain Korea namanya Lee a.k.a Soonfal), tapi Sabtu dan Minggu biasanya isinya cuma random player dan lebih gampang naikin kartu untuk yang belum percaya diri dengan skillnya.
Oke, kita lanjutkan ke bagian berikutnya...
Gameplay
Sebelom masuk bagian intinya, gue mau menjelaskan dulu beberapa hal soal perubahan gameplay di Tekken 7
Tekken 7 nerapin tiga sistem baru yang beda dari dua seri Tekken sebelum yang punya sistem kurang lebih sama (Tekken 6 dan TTT2). Yang pertama adalah tailspin, di Tekken 6 dulu kalau mau extender juggle seperti yang kita tahu kita harus gunakan suatu move yang disebut dengan bound. Ketika move bound dipake, kaki char yang kena gerakan itu akan sedikit keangkat dan bikin kita bisa extent juggle yang kita pake. Di Tekken 7, sistem ini dihapus dan diganti sama sistem namanya tailspin. Sifatnya kurang lebih sama kayak bound, tapi char yang kena tailspin akan mental lebih jauh dibandingkan dengan saat dulu dibound, sehingga kita juga gak bisa pake move dengan hit terlalu banyak karena ketika kita lakukan tailspin, si karakter yang kena bakal mental jauh banget dan extent juggle yang kita masukin belum tentu kena ke mereka.
Kedua adalah Power Crush. Ability ini kalau dipake di saat yang sama dengan musuh mengeluarkan sebuah move, kita akan menyerap damagenya tanpa kena efek serangnya dan serangan kita yang akan masuk ke musuh. Tapi perlu diperhatikan juga karena kadan damage seranga musuh yang kita serap lebih banyak daripada damage yang kena ke musuh... Ya kecuali kayak punya Hwoarang yang power crushnya ngejuggle, itu beda lah ya...
Ketiga dan terakhir adalah sistem Rage Arts. Ada yang masih inget Rage? Rage adalah Keadaan ketika bar HP kita udah berkurang sampe tinggal dikit (20% ke bawah kalo gak salah), maka bar HPnya bakalan kedip2 warna merah, biasanya efeknya nambah damage serangan sekitar 10% kalo gak salah. Ini sistem yang sebenernya udah diterapin di Tekken 6, tapi di Tekken 7 dapet sedikit modifikasi. Ketika char kita rage di Tekken 7, char yang kita gunain bisa menggunakan Rage Arts, semacem special move yang cuma bisa digunakan ketika keadaan Rage (dengan catatan, setelah dipake, Rage karakter kita akan ilang). Damage clean hitnya termasuk gede tapi kecil kalau dimasukkan ke dalam ender juggle. Property move ini sama seperti power crush, ketika lu pake gerakan apa, dia akan tetap tembus (kena) ke musuh, dengan catatan juga health yang kita punya masih cukup setelah kena gerakan dari lawan. Kelemahan sistem ini adalah bisa diblock atau ditundukkin (full crouch), bisa juga di SS (sidestep) serta minusnya lumayan besar. Jadi kalau meleset, ya siap-siap aja bertemu ajal (ya gak gini juga sih, tergantung mainnya gimana... Kalau gak rapi ya resikonya langsung mati abis diblock). Oh iya, Rage Arts juga bisa diparry (untuk reversal, belom ada buktinya bisa atau gak, tapi kalau parry udah bisa) serta tiap karakter punya property hit yang beda-beda (hitnya bisa low (Lucky Chloe), High (Alisa, dll), atau mid (Asuka, dll)), beberapa juga punya property pushback ketika on block...
Pertama kali nyoba main game ini ternyata gak sesusah ketika transisi dari Tekken 5 ke 6. Mungkin juga karena gue udah ngerasain sistem bound segala macem dari Tekken 6 jadi ketika di Tekken 7 ada sistem tailspin yang mirip-mirip bound, udah gak kagok lagi. Dan sekarang juga gue udah harus pinter-pinter manage life bar karena mainnya kembali lagi jadi 1 orang aja. Damage scalling di game ini juga agak aneh, kadang juggle panjang damagenya cuma seiprit, tapi poking dikit-dikit bisa kadang sisa setengah life bar lu...
Selebihnya, gue udah nyaman sih sama game ini, mungkin buat yang belom biasa sama tailspin bisa nyoba-nyoba lancarin juggle+bound+ender dulu di Tekken 6 atau TTT2. Soalnya ngebantu banget buat pelajarin lagi sistem tailspin yang punya mekanisme kurang lebih sama.
Oh iya, buat yang seneng sama sistem floor break, balcony break dan kawan-kawannya, sekarang ada multiple floor break di salah satu stage, so let's the party begin with floor break...
Grafik
Dari awal sih game ini dipake Unreal Engine 4, dan gue liat dimana-mana gambarnya sih bagus . Silahkan cari aja sendiri beberapa cuplikan orang main di Youtube, berani jamin gambarnya termasuk oke.
Tapi kemaren pas masuk Indo, si Dyon sempet bilang gambarnya ada beberapa kayak pecah-pecah gitu pikselnya dan emang gue buktiin sendiri gitu sih, terutama di stage hutan (Jungle Outpost) dan stage salju (Arctic Snowfall). Di beberapa stage kadang malah lag karena ada beberapa effect, seperti di stage atap gedung (Twilight Conflict). Kalo kata Liz sih, katanya karena kita di Indonesia masih pakai mesin Tekken 6 jadi belum mensupport penuh engine Tekken 7, jadi ada beberapa fitur yang tampil kurang oke.
Sistem (Multiplayer Mode, Practice Mode, VS CPU Mode)
Di sini gue berbicara mengacu pada sistem mesinnya, bukan gameplay lagi...
Sekarang mesin di Indonesia sistemnya jadi satu mesin satu pemain, bukan satu mesin dua pemain lagi kayak dulu. Ini mungkin karena mereka pengen buat pemain juga ngerasain sistem Pick Side. Kita bisa milih mau main di posisi Left atau posisi di layar. Contoh, elu pick posisi Left, maka char lu ada di posisi player 1 di layar, begitu juga sebaliknya. Ini gak berpengaruh sama lawan lu, karena lawan lu bisa milih posisi yang sama dengan posisi yang lu ambil karena kedua layarnya terpisah. Sistem ini aslinya dibuat untuk pemain yang misal EWGFnya gak lancari di player 2, atau dash kurang lancar di player 2 dsb...
Gue rasa, ke depannya pas mesinnya ditambah, kita bisa main sama pemain di mesin yang cukup jauh sama kita asal tergabung dalam jaringannya aja (kalo mau tau tergabung atau gak mesinnya, sebelum main ditampilin pilihan siapa aja yang lagi main dan bisa ditantangin).
Updatean paling keren sih Revenge Match, satu sistem yang bikin elu bisa nantangin orang yang ngalahin elu tanpa perlu balik ngetap kartu dan balik ke layar pilih char dan pilih stage. Kalau kena demotion risk dan gak pengen kartu lu turun, pilih Special Revenge Match (tapi ya lu harus masukkin dua kredit sih). Cuma ya jadi rese banget, kadang lagi rame terus pemain di depan yang lagi maen di mesin terus-terusan Revenge Match... Kapan maennya kalo gitu?
Selain itu juga ada Practice mode di game ini, lumayan lah walaupun cuma 5 menit, hampir semua option yang biasa elu jumpai di Practice mode Tekken itu ada, kecuali capture move..
VS CPU sekarang cuma 5 stage, sub boss Heihachi, final boss Kazumi. Kalau elu ngalahin Kazumi sekali, dia akan berubah jadi Devil Kazumi di stage berikutnya (buat yang main TTT2, mirip-mirip sama Unknown). Kabar gembiranya, Kazumi dan versi Devilnya gak serese Unknown di TTT2 yang udah kayak lawan pemain beneran, jadi harusnya cukup mudah buat dilawan (ya gak cupu juga sih itungannya, so-so lah... Yang rese itu terutama macannya dan lasernya)

Tiga gambar ini menunjukkan fitur-fitur dari Tekken 7. Ada menu practice mode (sebelah kiri), menu awal ketika pertama main (sebelah kanan), dan pick side mode (bawah)
Character
For me, 27 itu terlalu dikit... Masih banyak char inti yang belum masuk kayak Lei, Nina, Lee, Eddy, Mokujin, bahkan Kuma yang maskotnya game ini sendiri belom masuk...
Firasat sih bilang bakal ada versi *R game ini, dan karakter-karakter yang belom nongol saat ini bakalan masuk di sana (kecuali beberapa yang emang udah ditandakan gak akan masuk lagi)
Costumization and Card
Say goodbye to ghost mode... Sampe sekarang belom pernah liat ada yang main lawan ghost, jadi gue asumsikan sistem ini keknya dihapus... Gak tau tapi ke depannya...
Untuk sekarang sistem costumization itu ngedevelop item. Bingung? Jadi begini, Tekken 7 udah gak nerapin sistem beli item untuk costumization lagi sekarang (gold itu dipake untuk beli title, tile, panel, dll segala macem yang berhubungan dengan player, bukan character), semua item costumization itu didapet dari gacha (kadang dari item box juga yang bisa didapatkan kalau point anda pas main udah 1000). Gak sampe situ, yang kita dapet di gacha juga bukan itemnya langsung, tapi blueprint... Blueprint itu bisa didevelop pake orb yang kita dapetin dari daily bonus (iya, sekarang sistemnya daily bonus. Dateng aja ke arcade tiap hari terus tempelin kartu lu deh di mesin Tekkennya) atau item box. Orb dan blueprint nya pun macem-macem raritynya (*3 sampe *5 kalo gak salah). Baru dari situ kita bisa dapetin item untuk costumization char kita. Untuk bagian ini gue belum terlalu ngerti karena masih baru juga... So i will update it later maybe...
Kabar gembira lainnya, kalau elu pakai banapass dari TTT2 (lu pernah main TTT2 di banapass itu) dan ada char elu yang ranknya 1 Dan, otomatis char lu di Tekken 7 juga akan 1 Dan semua ranknya (dengan catatan elu harus main 1 char sampe 1 Dan dulu, baru berlaku)
Harga
Ketakutan yang dulu sempet gue sebutkan akhirnya kejadian... Harga sekali mainnya 10k men... Iya, Rp. 10.000,00... Gile, gak masuk akal banget... TTT2 aja udah gak masuk akal, apalagi sekarang udah main cuma satu char aja... Mungkin sudah saatnya ada pergerakan di antara pemain Tekken untuk menuntut keadilan :p
Overall
Kalo main sekali-sekali ini game masih oke sih, malah kalo kita jarang main asal ke arcade tiap hari juga gak papa. Toh bisa ngambil daily bonus kan...
Overall, gue seneng sama seri baru ini, berharap biar ada tambahan character berikutnya karena sekarang variasi charnya terlalu dikit juga...
Karena ini review sotoy-sotoyan aja, gue juga gak mau komentar banyak sih, silahkan komentar sendiri aja di bawa kalau mau haha... Mau tanya-tanya juga silahkan, gue akan coba jawab sebisa gue
Link
Character move list + juggle (video):
https://www.youtube.com/playlist?list=PLUw8WndM3KBO5HFDywrb9mTmwdCOO0ozN
Forum Diskusi Tekken (International):
http://www.tekkenzaibatsu.com/forums/
Forum Diskusi Tekken (Indonesia):
http://www.indotekken.com/forums/forums.php
Info Game
Tekken 7
Harga: 10 k per sekali main
Lokasi: Puri XXI (1 pasang), Gading XXI (1 pasang)
Labels:
Arcade,
Gading XXI,
Games,
Indotekken,
Puri XXI,
Random,
Review,
RRS,
Tekken,
Tekken 7,
Tekken Player,
Tekken Series,
Tekken Zaibatsu
Thursday, 22 October 2015
Sekedar Coretan Part 5 (Edisi: Tekken 7!!!)
Akhirnya jadi pulang juga tgl 28 nanti, lumayan 3 hari, bisa nyoba Tekken 7 di Gading... FINALLY HAHAHAHA!!!!
(Mohon abaikan kata-kata di atas, terutama yang di capslock...)
Anyway, intinya saya udah gak sabar buat pulang ke Jakarta demi mencoba Tekken 7, lumayan oke kata temen-temen Gading yang udah nyobain... Bikin ngiler aje nih pada...
Dan kali ini saya ngaku dosa dulu karena saya terpaksa gak HS sama oshi saya, Elaine dan Sofia karena duit saya disimpan demi buat main Tekken 7 di Gading yang ternyata harganya sudah 10.000. Jadi mohon maafkan saya gadis-gadis lucu karena saya harus mendahulukan 15 menit practice mode yang setara dengan harga 1 tiket HS selama 10 detik dengan kalian...
Next time ya dedek-dedek...
Balik ke Gading berarti akhirnya gue ketemu lagi sama temen-temen lama, terutama Dyon yang pake Zafina, si wanita bersifat dingin dari Mesir yang ternyata gak masuk di Tekken 7 hohoho... Ude move on kan yeh tapi Yon? XD
Okay, so looking forward to it!! See you next week in Jakarta!!!
Labels:
#RandomHariIni,
Gading,
Lifestyle,
My Life,
Sekedar Coretan,
Tekken,
Tekken 7,
Tekken Player
Thursday, 15 October 2015
Dream A Dream Part 3
Kayaknya kemaren gue kebanyakan tidur ini, mentang-mentang kemaren libur jadi gue tidur aja seharian di rumah... Hasilnya gue kebangun jam segini dengan badan sakit semua... And yes, toda i have another dream (bukan soal temen gue yang meninggal itu tapi, i think dia udah cukup tenang dan gue juga udah gak pernah mimpiin dia lagi since Juli yang terakhir itu)
Orang bilang, kalo elu mimpiin orang yang belom pernah elu temuin, katanya lu akan ketemu orang itu di masa depan... Katanya ya tapi. Ini orang yang gue mimpiin sih gue sering liat di youtube wakakakaka, mereka salah satu youtuber yang shownya sering gue tonton hampir tiap hari kalo gak ada hiburan, sekedar ngakak aja liat mereka maen DotA 2 atau main GTA 5. Gue juga udah pernah liat orangnya sekali di dunia nyata, waktu itu PopCon 2015 hari kedua kalo gak salah dan ya itu, gue nemu mereka berdua secara random aja, tapi ya gak negor.... I don't have enough courage buat negor orang actually, karena gue sangat socially awkward hahahaha...
Back to story, di mimpi gue, gue ketemu sama mereka di satu tempat kayak... Entahlah, bukan hotel sih yang gue tau, semacem kayak model-model bar yang di Bali gitu, yang ada kolam renangnya wakakakak... Gak tau ngobrol apaan deh. Tapi entah kenapa di sana gue terlihat akrab sama mereka hahah... Ya mimpi sih apa juga bisa kejadian XD
Gue gak bisa bilang kalo gue akan ketemu mereka lagi di masa depan, i that so, yah ya udah hahaha... I love their show as a fan, gue sangat terhibur dengan shownya mereka dan kalo emang dapet kesempatan untuk akrab dengan mereka atau bahkan main bareng mereka, ya why not? Temen banyak kan lebih baik daripada gak sama sekali XD
Orang bilang, kalo elu mimpiin orang yang belom pernah elu temuin, katanya lu akan ketemu orang itu di masa depan... Katanya ya tapi. Ini orang yang gue mimpiin sih gue sering liat di youtube wakakakaka, mereka salah satu youtuber yang shownya sering gue tonton hampir tiap hari kalo gak ada hiburan, sekedar ngakak aja liat mereka maen DotA 2 atau main GTA 5. Gue juga udah pernah liat orangnya sekali di dunia nyata, waktu itu PopCon 2015 hari kedua kalo gak salah dan ya itu, gue nemu mereka berdua secara random aja, tapi ya gak negor.... I don't have enough courage buat negor orang actually, karena gue sangat socially awkward hahahaha...
Back to story, di mimpi gue, gue ketemu sama mereka di satu tempat kayak... Entahlah, bukan hotel sih yang gue tau, semacem kayak model-model bar yang di Bali gitu, yang ada kolam renangnya wakakakak... Gak tau ngobrol apaan deh. Tapi entah kenapa di sana gue terlihat akrab sama mereka hahah... Ya mimpi sih apa juga bisa kejadian XD
Gue gak bisa bilang kalo gue akan ketemu mereka lagi di masa depan, i that so, yah ya udah hahaha... I love their show as a fan, gue sangat terhibur dengan shownya mereka dan kalo emang dapet kesempatan untuk akrab dengan mereka atau bahkan main bareng mereka, ya why not? Temen banyak kan lebih baik daripada gak sama sekali XD
Monday, 28 September 2015
Sekedar Coretan Part 4
Selamat subuh, kembali berjumpa kembali dengan saya setelah menghilang 2 bulan...
Di bulan September ini belom ada banyak hal yang bisa mulai gue ceritakan lagi sih, beside saya lagi pusing soal DFD dan belom kelar juga dari jam 1 pagi tadi... Moga-moga sih kelar ya wkwkwkwk..
Okey, see you when i see you...
Di bulan September ini belom ada banyak hal yang bisa mulai gue ceritakan lagi sih, beside saya lagi pusing soal DFD dan belom kelar juga dari jam 1 pagi tadi... Moga-moga sih kelar ya wkwkwkwk..
Okey, see you when i see you...
Friday, 17 July 2015
Dream A Dream Part 2
Akhirnya udah bulan Juli aja neh, maaf buat challenge kemaren karena gue gak bisa ngepost di hari-hari terakhir (Abisnya pergi ke Singapore, mau ngepost gimana?)
Ini adalah hari Lebaran (walaupun di rumah masih takbiran, cuma ya tanggalan udah ganti), ada baiknya kita mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri, Mohon Maaf Lahir dan Batin. Jangan lupa Pak, Bu, minta maaf jangan pas lebaran doang, hari-hari biasa juga ya XD
Oke, langsung aja menuju ke inti postnya... Seminggu yang lalu, lagi-lagi gue mimpiin si almarhum temen gue (ada kok post khusus dia, cari aja di blog ini). Gak ngerti kenapa dia rajin banget datengin gue, ini kedua kalinya dia dateng ke mimpi gue (dan lagi-lagi di mimpinya ada cowo gue barengan...).
Dan sama juga kayak mimpi yang pertama, dia juga ada ngomong sesuatu ke gua, kira-kira gini
(Sorry cuma sepotong, cuma inget bagian ini soalnya)
Gue: "Eh bro, sorry ya kemarena gak dateng pas .... elu (itu gue lupa apa, keknya sih kata-katanya itu pemakaman, soalnya gue beneran gak bisa dateng pas dia dimakamin November tahun lalu)
Dia: "Gak apa-apa Ren, gue ngerti kok"
Wanjay... Thanks banget bro udah ngertiin posisi gue, gue juga yakin lu kangen sama kita semua huhuhu...
See you lagi, kalo emang dikasi kesempatan, nanti kita ketemuan kok, pasti...
Ini adalah hari Lebaran (walaupun di rumah masih takbiran, cuma ya tanggalan udah ganti), ada baiknya kita mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri, Mohon Maaf Lahir dan Batin. Jangan lupa Pak, Bu, minta maaf jangan pas lebaran doang, hari-hari biasa juga ya XD
Oke, langsung aja menuju ke inti postnya... Seminggu yang lalu, lagi-lagi gue mimpiin si almarhum temen gue (ada kok post khusus dia, cari aja di blog ini). Gak ngerti kenapa dia rajin banget datengin gue, ini kedua kalinya dia dateng ke mimpi gue (dan lagi-lagi di mimpinya ada cowo gue barengan...).
Dan sama juga kayak mimpi yang pertama, dia juga ada ngomong sesuatu ke gua, kira-kira gini
(Sorry cuma sepotong, cuma inget bagian ini soalnya)
Gue: "Eh bro, sorry ya kemarena gak dateng pas .... elu (itu gue lupa apa, keknya sih kata-katanya itu pemakaman, soalnya gue beneran gak bisa dateng pas dia dimakamin November tahun lalu)
Dia: "Gak apa-apa Ren, gue ngerti kok"
Wanjay... Thanks banget bro udah ngertiin posisi gue, gue juga yakin lu kangen sama kita semua huhuhu...
See you lagi, kalo emang dikasi kesempatan, nanti kita ketemuan kok, pasti...
Friday, 26 June 2015
Randomness #23, #24, #25, & #26 (Edisi: Si Masbro)
Sumpah, kelewatan mulu ih mau nulis, selalu ketiduran dah ==a
Topik hari ini, pernah gak sih kagum sama orang sampe akhirnya benci dia karena suatu alesan tapi kadang masih mikirin dia? Saya sangat lelah sekali dengan hal macam itu...
Anyway, hari ini saya terbangun akibat mimpiin si masbro (nama aslinya Michael, tapi samarkan aja jadi masbro) yang tiba-tiba negor di kelas... Jadi saya kembali jadi anak SMA malem ini entah kenapa, hahaha XD . Yang kocak, ini mimpi bawa-bawa temen SMP saya, bawa-bawa rumus trigonometri dan bawa-bawa organisasi (padahal gue gak ikut organisasi apa-apa pas SMA ==a). WHY???
Intinya, Gue lagi nyatet materi di papan tulis (keknya pas pelajaran Bahasa Indo deh, cos gurunya guru wali kelas gue pas kelas 12 yang notabene ngajar Bahasa Indo), tiba-tiba si masbro nyamperin gue dari ujung kelas (dia duduk di meja paling ujung kanan depan sementara gue di sisi berseberangan sama dia), trus jalan (keknya mo ke WC apa gmana gitu, soalnya sebelumnya guru gue keluar wkwkwk). Tiba-tiba dia nyamperin gue, "Eh Ren (anjer, tumben), elu gimana cara nilainya sih, kok di kategori ini cuma si Agnes yang menang, yang satunya lagi bisa Teddy sama X (gue lupa siapa) yang menang? Wah elu ada maen ya?" Terus kelar ngomong gitu dia ngeloyor pergi gitu aja, Gue mau nyanggah gak dikasi waktu, buset...
Si guru-gue-yang-lagi-ngajar balik ke kelas, bikin temen-temen gue balik semua ke tempat duduknya, termasuk si masbro yang tiba-tiba lari ke dalem kelas dengan buru-buru dan gak sengaja nabrak temen gue yang lagi nyatet materi di depan kelas (woi, sante aja masbro). Skip ke pas kelas kelar trus jam pulang kan, gue dipanggil sama si MCK (seriusan itu singkatan nama temen gue), trus dibilangin, "Noh kan Ren, si masbro negor elu juga akhirnya," .
"Yeh, negor sih negor, tapi ngomongnya gitu amat,"
"Sante aja Ren, elu ngajakin dia ngobrol lagi aja,"
"Lah, tadi kan udah?"
"Itu mah berisiko bener jawabnya, udah ngajak ngobrol lagi aja,"
Tiba-tiba gue udah ditarik sama si... Masbro (haduh, kenapa harus dia yang narik gue pergi?). Trus sepanjang jalan gue sama dia diem-dieman. Pas sampe ke satu ruangan, udah ada temen-temen gue yang berhubungan sama lombanya dan gue diinterogasi di sana. Saking gak tahan, ya langsung aja gue nyerocos panjang soal penilaiannya gimana dan kenapa juaranya gaje gitu penentuannya. Si masbro cuma diem denger gue kek gitu. Abis itu? Ya udah kelar mimpinya...
Masbro, apa kabar? Hahahaha XD
Anjer, lama banget gue gak liat temen-temen SMA gue lagi (termasuk si masbro yang katanya males kalo ketemu gue). Si MCK malah pernah ngomong si masbro sebenernya mau ngajak gue ngobrol, tapi dia bingung karena gue kerjaannya tidur sama gaje mulu di kelas, akhirnya ya gitu deh...
Thank you Masbro atas mimpinya wakakakak... Sampe ketemu lagi...
Topik hari ini, pernah gak sih kagum sama orang sampe akhirnya benci dia karena suatu alesan tapi kadang masih mikirin dia? Saya sangat lelah sekali dengan hal macam itu...
Anyway, hari ini saya terbangun akibat mimpiin si masbro (nama aslinya Michael, tapi samarkan aja jadi masbro) yang tiba-tiba negor di kelas... Jadi saya kembali jadi anak SMA malem ini entah kenapa, hahaha XD . Yang kocak, ini mimpi bawa-bawa temen SMP saya, bawa-bawa rumus trigonometri dan bawa-bawa organisasi (padahal gue gak ikut organisasi apa-apa pas SMA ==a). WHY???
Intinya, Gue lagi nyatet materi di papan tulis (keknya pas pelajaran Bahasa Indo deh, cos gurunya guru wali kelas gue pas kelas 12 yang notabene ngajar Bahasa Indo), tiba-tiba si masbro nyamperin gue dari ujung kelas (dia duduk di meja paling ujung kanan depan sementara gue di sisi berseberangan sama dia), trus jalan (keknya mo ke WC apa gmana gitu, soalnya sebelumnya guru gue keluar wkwkwk). Tiba-tiba dia nyamperin gue, "Eh Ren (anjer, tumben), elu gimana cara nilainya sih, kok di kategori ini cuma si Agnes yang menang, yang satunya lagi bisa Teddy sama X (gue lupa siapa) yang menang? Wah elu ada maen ya?" Terus kelar ngomong gitu dia ngeloyor pergi gitu aja, Gue mau nyanggah gak dikasi waktu, buset...
Si guru-gue-yang-lagi-ngajar balik ke kelas, bikin temen-temen gue balik semua ke tempat duduknya, termasuk si masbro yang tiba-tiba lari ke dalem kelas dengan buru-buru dan gak sengaja nabrak temen gue yang lagi nyatet materi di depan kelas (woi, sante aja masbro). Skip ke pas kelas kelar trus jam pulang kan, gue dipanggil sama si MCK (seriusan itu singkatan nama temen gue), trus dibilangin, "Noh kan Ren, si masbro negor elu juga akhirnya," .
"Yeh, negor sih negor, tapi ngomongnya gitu amat,"
"Sante aja Ren, elu ngajakin dia ngobrol lagi aja,"
"Lah, tadi kan udah?"
"Itu mah berisiko bener jawabnya, udah ngajak ngobrol lagi aja,"
Tiba-tiba gue udah ditarik sama si... Masbro (haduh, kenapa harus dia yang narik gue pergi?). Trus sepanjang jalan gue sama dia diem-dieman. Pas sampe ke satu ruangan, udah ada temen-temen gue yang berhubungan sama lombanya dan gue diinterogasi di sana. Saking gak tahan, ya langsung aja gue nyerocos panjang soal penilaiannya gimana dan kenapa juaranya gaje gitu penentuannya. Si masbro cuma diem denger gue kek gitu. Abis itu? Ya udah kelar mimpinya...
Masbro, apa kabar? Hahahaha XD
Anjer, lama banget gue gak liat temen-temen SMA gue lagi (termasuk si masbro yang katanya males kalo ketemu gue). Si MCK malah pernah ngomong si masbro sebenernya mau ngajak gue ngobrol, tapi dia bingung karena gue kerjaannya tidur sama gaje mulu di kelas, akhirnya ya gitu deh...
Thank you Masbro atas mimpinya wakakakak... Sampe ketemu lagi...
Labels:
#NulisRandom2015,
Masbro,
My Life,
Weird Things
Subscribe to:
Posts (Atom)